Berdasarkan tugas 7, saya melakukan pengggalian kebutuhan dengan metodologi MoSCoW (must-have, should-have, could-have, and won't-have). Pada dasarnya, metode ini akan memfilter mana saja dari fitur-fitur yang harus dimiliki, seharusnya dimiliki, bisa dimiliki dan tidak perlu untuk dimiliki.
Berdasarkan metodologi MoSCoW, berikut kebutuhan yang bisa didapatkan :
(R01) Sistem memfasilitasi pengguna untuk membuat dan masuk ke akun miliknya. (R02) Sistem meyediakan manajemen shift untuk kasir (R03) Sistem dapat menambah shift kasir (R04) Sistem dapat menghentikan shift kasir (R05) Sistem dapat mencetak detail shift kasir (R06) Sistem menyediakan riwayat shift kasir (R07) Sistem dapat menampilkan daftar menu yang dapat dipesan (R08) Sistem dapat menampilkan formulir pengisian detail pesanan (R09) Sistem dapat menghitung jumlah tagihan pada pesanan (R10) Sistem dapat menyimpan daftar tagihan (R11) Sistem dapat menampilkan daftar riwayat tagihan
Disini, saya akan menggunakan case study yang sama dengan Tugas 2 saya, yaitu studi kasus SMP Yamad Bekasi.
Input
SMP Yamad Bekasi sebelumnya masih mengadakan pembelajaran secara tatap muka tanpa adanya pemanfaatan teknologi yang seiring berjalannya waktu terus berkembang. Ditambah dengan kondisi karantina dan lockdown yang terjadi sekarang, maka dalam studi kasus ini, kebutuhan konsep pembelajaran yang efektif dan interaktif berbasis teknologi informasi dan komunikasi dapat diatasi dengan penggunaan E-Learning berbasis web sehingga siswa dapat belajar kapan saja dan dimana saja tanpa dibatasi ruang dan waktu.
Dalam studi kasus ini, melibatkan berbagai macam pengguna, dan setiap pengguna membutuhkan fitur sesuai dengan kebutuhannya masing-masing. Kebutuhan tersebut adalah :
Guru :
Guru memiliki akun sendiri
Guru dapat mengupload materi
Guru memberikan tugas online
Guru memberikan soal ujian online
Guru menampilkan nilai secara online
Guru memiliki forum diskusi untuk murid berdasarkan mata pelajaran
Siswa :
Siswa dapat mendaftar dan memiliki akun sendiri
Siswa dapat mendownload materi
Siswa dapat mengupload tugas
Siswa dapat mengikuti ujian online
Siswa dapat melihat nilai secara online
Output
Berdasarkan input diatas, bisa didapatkan output sebagai berikut :
Guru memiliki akun sendiri
Guru dapat mengupload materi
Guru memberikan tugas online
Guru memberikan soal ujian online
Guru menampilkan nilai secara online
Guru memiliki forum diskusi untuk murid berdasarkan mata pelajaran
Siswa dapat mendaftar dan memiliki akun sendiri
Siswa dapat mendownload materi
Siswa dapat mengupload tugas
Siswa dapat mengikuti ujian online
Siswa dapat melihat nilai secara online
Sistem dapat menampilkan kegiatan sekolah
Sistem dapat menampilkan kalender kegiatan (Calender event)
Sistem dilengkapi dengan media berita / majalah dinding siswa
Sistem dapat menampilkan informasi profil sekolah dan guru
Kebutuhan bisnis dari AirBNB adalah untuk membuat platform jasa yang menghubungkan pengguna yang ingin menyewakan suatu properti (apartemen, rumah singgah, dsb) ke pengguna lain yang ingin menyewanya.
2. Fungsionalitas
a. Guest dan Host dapat login dengan menggunakan akun Google dan Facebook b. Guest dapat memilih tempat penginapan sesuai preferensi c. Guest bisa melakukan pemesanan tempat penginapan d. Guest dapat melakukan pembayaran pesanan e. Guest dapat membatalkan pemesanan penginapan f. Guest mendapatkan notifikasi dari transaksi yang dilakukan g. Guest bisa mengetahui profil lengkap dari host dan tempat penginapannya h. Guest dapat melakukan review pemesanan i. Host dapat melakukan manajemen tempat penginapan j. Host dapat menerima dan mencairkan pembayaran
3. Usability & Performance Requirements
Usability Requirements
Sistem harus bisa dipakai dengan mudah oleh pengguna
Error harus ditampilkan dengan bahasa yang sederhana dan jelas
Alur dalam sistem harus dijelaskan dengan sederhana dan jelas
Performance Requirements
Sistem harus bisa menahan traffic saat pengguna padat
Sistem harus bisa menghandle transaksi dengan cepat
Sistem harus bisa mengatasi saat ada dua transaksi yang bersamaan untuk tujuan yang sama
Loket merupakan perusahaan tiket manajemen service yang bergerak
di industri entertaiment untuk mendukung seluruh penyelenggaraan event.
Loket sendiri menawarkan end-to-end service dimana memiliki visi
memberikan pengalaman yang terbaik kepada event creator ataupun audiens,
melalu tiga produk yang dimiliki Loket. Ada loket for business,
loket.com dan loket for business. Loket for business menawarkan jasa
dari ticketing management service, dimana membantu promotor agar dapat
memberikan yang terbaik dalam segi ticketing, mulai dari pendistribusian
ticket, memvalidasi ticket, hingga mendapatkan report yang terintegrasi
dari awal hingga akhir. Loket.com adalah sebuah platform dimana semua
event creator bisa membuat, mengatur dan bahkan menjual eventnya sendiri
secara mandiri. Sedangkan untuk go-tix, merupakan sebuah layanan
ticketing yang menyediakan berbagai macam kegiatan menarik di sekitar,
mulai dari tiket nonton, tiket konser, workshop hingga olahraga.
Uber merupakan sebuah aplikasi taxi online yang menggunakan
android sebagai perantaranya. Android disini sebagai platform untuk
menginstall Uber itu sendiri. Pada aplikasi Uber, kita bisa memesan Taxi
secara online, dan pada aplikasi Uber juga dilengkapi oleh GPS yang
digunakan untuk melacak lokasi kita dan lokasi taxi Uber. Kita dapat
memesan Taxi lalu melakukan tracking pada Taxi yang kita pesan, sehingga
kita tidak perlu repot mencari Taxi dengan cara tradisional, yaitu
masih menunggu Taxi melintas. Pada aplikasi Uber juga telah disediakan
metode penghitungan harga sesuai jarak destinasi awal ke tujuan.
Tujuan
Uber dibangun untuk menemukan
solusi pada dunia nyata. Pembangunan infrastruktur seringkali tidak
merata sehingga masih terdapat banyak wilayah yang mungkin kesulitan
dalam mendapatkan transportasi umum. Diharapkan dengan keberadaan Uber, masyarakat bisa dengan lebih mudah mendapatkan akses ke transportasi umum.
Stakeholder
Perusahaan Uber
Eksekutif perusahaan
Investor
Developer
Mitra Kerja
Kebutuhan Fungsional
Mitra bisa membuka dan masuk dalam akun
Mitra bisa melihat pesanan yang bisa diambil
Mitra bisa mengambil pesanan
Mitra bisa mengonfirmasi apabila pengguna sudah sampai
Mitra bisa melihat data dan lokasi pengguna
Mitra bisa menghubungi pengguna
Mitra bisa mengelola saldo yang didapat
Mitra bisa menarik saldo
Pengguna bisa mengelola pemesanan
Pengguna bisa melakukan pembayaran
Pengguna bisa melihat data mitra yang akan melayani
Pengguna bisa melihat histori penggunaan
Kebutuhan Non-Fungsional
Sistem harus bisa up setidaknya 99.999% dalam persentase uptime
Sistem harus bisa menghandle traffic data di jam sibuk
Sistem hanya bisa diakses oleh pengguna yang berhak
Sistem bisa diakses dengan antarmuka yang mudah dipahami
Sistem bisa melayani pembayaran dengan berbagai macam metode
1. Jelaskan macam-macam kebutuhan yang harus digali dalam perangkat lunak!
Ada beberapa aspek kebutuhan yang bisa digali dalam perangkat lunak, yaitu kebutuhan bisnis (business requirements), kebutuhan pengguna (user requirements), kebutuhan fungsional (functional requirements), dan kebutuhan non-fungsional (non-functional requirements). Untuk studi kasus GoBiz, 4 aspek kebutuhan tersebut bisa dijabarkan menjadi :
a. Business Requirements
Business Requirements adalah kebutuhan yang dinyatakan dengan goal atau tujuan yang dituju dari sudut pandang pengguna atau end-user. Dalam kasus GoBiz, requirements nya adalah :
Menyediakan platform untuk menghandle order bagi penjual
Menyediakan platform untuk mengoptimasi bisnis bagi penjual
b. User Requirements
User Requirements adalah kebutuhan yang dinyatakan dengan tujuan yang ditujukan dari sudut pandang aktor. Dalam kasus GoBiz, requirements nya adalah :
Dapat mengatur daftar menu / barang
Dapat melihat pesanan yang masuk
Dapat melihat status pesanan
Dapat mengatur diskon
Dapat mengatur properti toko
c. Functional Requirements
Functional Requirements adalah kebutuhan yang berkaitan dengan fungsi yang ada di dalam sistem. Dalam kasus GoBiz, requirements nya
adalah :
Sistem dapat mengotentikasi pengguna
Sistem dapat menampilkan pesanan
Sistem dapat melakukan proses CRUD (Create, Read, Update, Delete) pada menu/barang
Sistem dapat memodifikasi properti pada toko
Sistem dapat melakukan proses CRUD (Create, Read, Update, Delete) pada diskon
d. Non-Functional Requirements
Functional Requirements adalah kebutuhan yang tidak berkaitan dengan fungsi
yang ada di dalam sistem, namun tetap penting untuk berjalannya sistem dengan baik. Dalam kasus GoBiz, requirements nya
adalah :
Security : Sistem bisa memblokir pengguna yang tidak berhak masuk
Portability : Sistem bisa dijalankan di iOS dan Android
Usability : Sistem memiliki 2 pilihan bahasa, Indonesia dan Inggris
Availibility : Sistem harus memiliki uptime setidaknya 99.95%
2. Sesuai gambaran video buatlah BRD
3. Buatlah video youtube untuk mempresentasikan jawaban anda
Untuk tugas ini, saya melakukan wawancara dengan pihak Specia Automotive Parts, suatu perusahaan spare parts kendaraan yang berlokasi di Cirebon.
Deskripsi
Dari hasil wawancara bersama pihak Specia Automotive Parts didapatkan data bahwa diperlukan sistem informasi untuk pengelolaan pemesanan oleh klien, sehingga klien bisa melakukan pemesanan dengan lebih cepat, dan admin bisa melakukan pengelolaan pemesanan.
Business Requirements
Mempermudah klien untuk melakukan pemesanan barang
Mempermudah sales untuk melakukan pemantauan pemesanan
Solution Ideas Solusi berupa platform berbasis website untuk mendukung requirements yang sudah dicantumkan.
Data Requirements
Menampilkan data barang yang bisa dipesan klien
Memasukkan data pemesanan
User Requirements
Admin
Dapat menambahkan akun sales dan klien
Dapat melihat seluruh pesanan
Dapat mengelola barang
Sales
Dapat melihat pesanan yang dihandle oleh sales tersebut
Klien
Dapat mengelola pesanan milik user tersebut
Bussiness Rules
Klien hanya bisa melihat dashboard klien
Sales hanya bisa melihat dashboard sales
Admin hanya bisa melihat dashboard admin
Functional Requirements
Sistem dapat menerima input data pesanan
Sistem dapat menerima input data barang
Klien dapat mengelola pesanan untuk klien
Sales dapat mengelola pesanan untuk klien yang dihandle oleh sales
Admin dapat mengelola barang
Admin dapat mengelola seluruh pesanan
Admin dapat mengelola akun
Quality Attributes
Server dapat diakses 24 jam.
Server dapat menerima banyak request secara sekaligus tanpa lag.
Server dapat diakses dengan kebutuhan memori yang minimal, agar dapat berjalan di sebagian besar desktop.
Server memiliki storage yang besar agar dapat menampung semua dokumentasi
Constraint
Seluruh pesanan hanya terhubung pada tepat satu klien dan satu sales
External Interface Requirements
Berbasis website Backend : PHP (Laravel) Frontend : HTML + CSS (Bootstrap) + JavaScript (jQuery) DBMS : MySQL Arsitektur : Model-View-Controller
Aplikasi Parkir Non Tunai adalah aplikasi untuk mengatasi parkir yang dari manual ke otomatis. Dimana aplikasi
ini bertujuan untuk mengurangi interaksi diantara manusia yang lebih banyak. Aplikasi ini
menggunakan teknologi Internet Of Things(IOT) yang membuat semuanya menjadi otomatisasi
semua. Sehingga nantinya pengguna parkir tidak perlu lagi memberikan uang
parkir secara langsung tetapi bisa menggunakan e-wallet untuk mengganti transaksi
tersebut. Aplikasi Parkir Non Tunai ini akan sangat bermanfaat dimana sekarang
kebanyakan orang jarang memegang uang tunai, namun kebanyakan memegang uang
secara non tunai di aplikasi mobile banking serta aplikasi-aplikasi serupa
lainnya. Hal ini akan menjadikan sebuah
kemajuan dalam perkembangan teknologi dimana dari serba manual menjadi serba
otomatis.
2. Identifikasikan user dan stakeholder!
Pengguna : Pelanggan, pegawai, admin
Stakeholder : Petugas Parkir, Pemilik Lahan, Pihak Kendaraan, Pihak Keuangan, Payment Provider
3. Tulis/Gambarkan kebutuhan dari masing-masing
user/stakeholder!
Sebagai user,
User membutuhkan tempat untuk parkir
User membutuhkan pembayaran secara non tunai
Pengguna ingin mengurangi interaksi langsung ke petugas
Sebagai stakeholder,
Stakeholder membutuhkan laporan keuangan setiap bulan
Stakeholder membutuhkan otomatisasi sistem
Stakeholder ingin mengurangi interaksi langsung ke pengguna
Stakeholder ingin mengurangi jumlah petugas aktif yang berjaga
4. Tentukan aspek lain yang penting supaya aplikasi berjalan
lancar!
Keamanan, sistem hanya bisa membukakan pintu untuk orang yang berhak
Kecepatan, sistem harus bisa memproses orang masuk dan keluar dengan cepat
Pengalaman pengguna, sistem harus bisa dipahami pengguna dengan baik sebelum digunakan